Malaria merupakan suatu penyakit dimana parasit dimana penyebab utamanya adalah parasit dan penyebarannya adalah melalui gigitan nyamuk yang telah terkena parasit tersebut. Malaria sangat berbahaya dan mematikan jika penangananya tidak dilakukan dengan benar. Secara umum gejalanya seperti mual, muntah, menggigil, diare, sakit kepala, dan nyeri sendi. Untuk itu penting mengenal jenis penyakit malaria dan obatnya.
Jenis-Jenis Penyakit Malaria
Ada beberapa jenis penyakit malaria yang ada. Untuk itu, penting untuk mengetahui jenis penyakit malaria dan obatnya agar lebih waspada dan tahu penanganannya yang tepat.
Malaria Qurtana
Penyakit ini dipicu oleh Plasmodium Malariae. Jenis penyakit ini penderita akan mengalami demam setiap 72jam. Maka dari itu artinya bahwa demam yang terjadi aka timbul dan hilang. Namun pada tahun 1985 ilmuan bernama Golgi mampu mendeskrepsikan tentang parasit yang bernama Plasmadium Malariae dengan lebih detail dan akurat. Selain parasit malaria Qurtana dapat juga dipicu oleh nyamuk Anopheles betina.
Gigitan nyamuk tersebut dapat langsung menginfeksi darah dan jika darah sudah terinfeksi maka infeksi akan mudah menyebar keseluruh tubuh. Hanya dalam hitungan hari orang yang terkena gigitan akan merasakan gejala yang diakibatkan oleh nyamuk tersebut. Nyamuk tersebut memiliki tempat perkembangbiakan khusus seperti tempat berawa atau genangan air. Pemicu yang lain adalah transfusi darah. Orang yang sehat namun mendapat transfusi darah dari orang mengidap Qurtana maka penularannya akan sangat dengan mudah dan cepat menyebar.
Malaria Tertiana
Merupakan jenis malaria yang sering disebut dengan Malaria Vivax. Penyebab utamanya adalah Plasmodium Vivax dan merupakan penyakit yang tergolong umum terjadi. Nama tertiana diambil dari Roma karena timbulnya gejala demam yang tidak biasa yakni 48 jam sekali.
Biasanya yang sering terjangkiti adalah daerah tropis dan sub tropis. Ada tanda dan gejala yang harus diwaspadai agar dapat lebih cepat ditangani. Gejala awal yang biasa terjadi adalah menggigil kedinginan dan akhirnya berkeringat. Demam pada penderita akan berlangsung 1-8 jam dan setelah mereda penderita akan sehat lagi namun akan menggigil berikutnya setelah 48 jam.
Malaria Ovale
Ini merupakan infeksi yang terjadi akibat dari serangan parasit Plasmodium Ovale dan sering disebut dengan Malaria Pernisiosa. Diketahui sebagai kondisi malaria tertiana ringan dan sangat langka terjadi pada manusia. Malaria ovale seperti rata rata malaria lain yang perkembanganya didaerah tropis. Dari 4 jenis malaria, malaria ovale merupakan malaria yang tergolong paling ringan bahkan tanpa pengobatanpun bisa sembuh dengan sendirinya.
Malaria Tropika
Mengenal jenis penyakit malaria dan obatnya salah satunya adalah malaria tropika. Jenis malaria ini tergolong berat karena gejala yang terjadi pada penderitanya tergolong serius. Sering disebut dengan malaria falciparum ini penyebabnya adalah Plasmodium Falcifarum. Ini merupakan jenis malaria yang paling ganas menyerang tubuh manusia. Merupakan pembunuh paling besar bagi manusia dan tempat penyebarannya adalah daerah tropis dan sub tropis.
Pada dasarnya penyakit ini ditularkan oleh nyamuk Anopheles melalui gigitan. Gejala yang harus dikenali adalah anemia, demam setiap 24 sampai 48 jam, panas ireguler, parasitemia, dan splenomegali. Gigitan nyamuk adalah sarananya dan sebelum menjadi lebih serius lakukan pengobatan secara tepat.
Obat Malaria
Dalam pengobatan jenis penyakit malaria dan obatnya terbagi menjadi dua macam yaitu obat kimia dan obat alami. Obat alami ada buah anggur yang kandungan zat kinanya dapat mengobati penyakit malaria. Jus jeruk yang vitamin C nya sebagai pereda panas pada penderita malaria. Daun pepaya, daun kemangi dan kayu manis juga sangat ampuh dalam mengobati penyakit malaria. Sedangkan obat kimia adalah Proguanil, Klorokuin, Doxycycline dapat dibeli di puskemas atau rumah sakit.